Penggunaan komputer publik (umum) di warnet, kafe, bandara, dan kantor ialah sangat beresiko jika Anda tidak mengikuti aturan dan mekanisme keamanan yang direkomendasikan oleh Microsoft dan lain-lain. Resiko yang dimaksud ialah tanpa kita sadari bisa saja akun data kita terlacak, dicuri, atau bahkan masuk perangkap hacker yang dengan tools-nya menyebar ranjau keylogger, yang dapat mengakibatkan kerugian yang sangat besar.

 

Bila Anda adalah seorang yang sering menggunakan komputer-komputer umum seperti yang disebutkan, alangkah baiknya membaca dan mengikuti kiat-kiat di bawah ini, untuk membantu menjaga kerahasiaan pekerjaan, info pribadi, atau informasi keuangan Anda, termasuk mengamankan data-data di flashdisk, ponsel, dan sebagainya yang terhubung dengan komputer tersebut.

 

Jangan simpan informasi login (sign in)!

 

Perlu Anda perhatikan, setiap kali Anda memasukkan username dan password pada situs-situs di internet, umumnya selalu terdapat kotak centang atau notifikasi Remember Password. Harap diingat ketika setiap kali Anda memasukkan username dan password pada situs apapun agar menghilangkan tanda centang atau tidak mengklik Remember Password sehingga tidak terjadi auto login terhadap akun Anda ketika orang lain setelah Anda mengakses situs yang sama seperti yang Anda kunjungi.

 

Banyak aplikasi (terutama website jaringan sosial, webmail, dan program-program instant messenger) menggunakan fitur login otomatis yang tanpa Anda sadari hal tersebut akan menyimpan nama pengguna dan sandi Anda. Jangan lupa menonaktifkan opsi ini sehingga tidak ada yang dapat login menggunakan akun Anda.

 

Kemudian, selalu logout atau sign out dari situs web dengan mengklik “logout” atau “sign out” saat meninggalkan situs tersebut. Anda tidak boleh sekedar menutup jendela browser atau langsung mengetik alamat lain jika hendak meninggalkan situs-situs: email, ebanking, elearning, facebook, dan sebagainya.

 

Bila terlanjur menutup browser Anda, lebih baik meluangkan waktu sejenak untuk membuka kembali browser Anda dan mengunjungi situs yang Anda buka tadi untuk me-logout terlebih dahulu dari akun Anda untuk mencegah automatic login yang mana dapat dimanfaatkan oleh pengguna komputer berikutnya.

 

Hapus jejak Anda!

 

Ketahuilah, browser Anda (Internet Explorer atau Mozilla Firefox) menyediakan fitur browsing pribadi yang tidak akan meninggalkan jejak kegiatan web tertentu. Fitur ini dinamakan “InPrivate Browsing” (Internet Explorer) atau “Start Private Browsing” (Mozilla Firefox). Semuanya dapat diakses dengan menggunakan CTRL+SHIFT+P.

 

Internet Explorer juga dapat menyimpan catatan dari password dan setiap halaman yang Anda kunjungi, bahkan setelah Anda menutup dan melakukan logout. Oleh karena itu, Sebelum Anda pergi ke web, nonaktifkan fitur Internet Explorer yang “mengingat” password Anda, melalui Auto Complete Settings pada fasilitas “Internet Options”. (Lihat Gambar)

 

AutoCompleteSettings

 

Kemudian, ketika Anda selesai menggunakan komputer tersebut, Anda dapat membantu melindungi informasi pribadi Anda dengan menghapus berkas Internet seperti: history (riwayat) dan cookies. Dengan demikian, situs-situs yang Anda kunjungi tidak terlacak oleh pengguna komputer berikutnya. Apa pun browser Anda, cara untuk melakukan hal ini dapat Anda lakukan melalui fasilitas “Internet Options” (ALT+X). (Lihat Gambar)

 

InternetOptionsFirefox

 

Disamping itu, sebagian besar pengguna yang memakai komputer umum sering sekali menyimpan files mereka di MyDocument atau Desktop meskipun untuk sementara waktu. Hal tersebut bukanlah masalah selama Anda tidak lupa untuk menghapusnya pada saat Anda selesai menggunakan komputer umum tersebut. Dengan meninggalkan file yang berisi informasi yang sensitif pada Desktop, MyDocument dan sekitarnya akan berpotensi dimanfaatkan oleh orang lain yang tidak sengaja menemukan file tersebut. Untuk menghapus file secara aman tekan SHIFT+DEL pada file yang ingin dihapus. Dengan cara ini setiap file yang terhapus tidak akan masuk kedalam Recycle Bin (permanent delete).

 

Amankan data Anda dari virus!

 

Salah satu masalah utama dari menggunakan komputer umum adalah virus. Virus komputer sangat mudah menginfeksi melalui flashdisk, ponsel, dan sebagainya yang terhubung dengan komputer tersebut. Oleh karena itu pastikan agar Anda melakukan scanning 2x yaitu pada saat hendak meninggalkan komputer serta saat memasangkan kembali di komputer pribadi Anda di rumah untuk mencegah penyebaran virus ke komputer pribadi Anda. Salah satu trik lainnya untuk meminimalkan penyebaran virus ke flashdisk Anda adalah jangan mengklik langsung flashdisk Anda dari menu MyComputer maupun dari Windows Explorer! Akan lebih aman bila Anda membuka flashdisk Anda dengan cara: klik kanan pada ikon flashdisk lalu pilih Explore. Hal ini untuk mencegah terinfeksinya secara langsung virus autorun ke dalam flashdisk Anda. Banyak sekali virus yang langsung menggandakan diri secara otomatis begitu Anda mengklik flashdisk Anda secara langsung.

 

Jangan gunakan dan tinggalkan komputer tanpa kewaspadaan!

 

Bila Anda menggunakan komputer umum, perhatikan orang yang melintas atau berdekatan dengan Anda yang bisa saja melihat atau memperhatikan aktifitas Anda saat memasukkan password atau sedang merangkum informasi pribadi.

 

Jika Anda ingin hendak meninggalkan komputer, cobalah menutup semua program dan tutup semua layar windows yang mungkin menampilkan informasi penting (sensitif). Atau Anda dapat meminta kerabat yang Anda percayai untuk menjaga komputer saat Anda harus pergi ke toilet.

 

Waspadalah terhadap pencuri data!

 

Langkah-langkah di atas bisa saja memberikan perlindungan (menghindari) terhadap perilaku hacker yang menggunakan komputer publik setelah Anda. Namun perlu diingat bahwa penyadap (pencuri data) bisa saja telah meng-install perangkat lunak yang canggih di komputer publik untuk mencatat setiap aktifitas Anda (biasanya menggunakan program seperti keylogger) dan kemudian informasi tersebut dikirim melalui email ke penyadap (pencuri data) tersebut.

 

Maka bukan masalah bagi penyadap (pencuri data) jika Anda tidak menyimpan informasi atau telah menghapus jejak Anda, karena mereka masih bisa mencuri akses ke informasi tersebut.

 

Keylogger berfungsi sebagai alat untuk mencuri data password Anda. Apa pun itu, baik online maupun offline! Komputer umum yang digunakan oleh bermacam-macam pengguna sangatlah rawan dipasangi keylogger. Biasanya keylogger memanfaatkan celah pada keyboard sehingga informasi yang Anda ketikkan pada keyboard akan tersimpan kedalam “Log” keylogger tersebut.

 

☻Informasi Lainnya Tentang Keylogger Terdapat Pada Catatan (Notes) RUMAH LOGIKA☻

 

Anda dapat memilih salah satu dari dua cara berikut untuk menghindari penyadapan keylogger yakni: menggunakan virtual keyboard atau Character Map.

 

Untuk mengakses virtual keyboard pada Windows 7 dapat dilakukan melalui Start Menu, lalu ketikkan On Screen Keyboard, kemudian tekan Enter pada hasil pencarian yang muncul. (Lihat Gambar)

 

OnScreenKeyboard

 

Cara kedua selain menggunakan virtual keyboard adalah menggunakan Character Map yang terdapat pada Start Menu > All Programs > Accessories > System Tools > Character Map. Anda dapat mengetikkan satu persatu huruf yang terkandung dalam username dan password Anda pada Character Map lalu meng-copy-nya, baru kemudian di-paste-kan pada kotak isian Username / Password halaman web yang Anda kunjungi.

 

Langkah terakhir, jika Anda benar-benar ingin aman, hindari melakukan aktifitas internet banking, mengecek email perusahaan, atau informasi penting lainnya di komputer publik.